Tuesday, June 24, 2014

Ku mohon bertahanlah,hati~

Annisa elcentia


Hati. Bukankah kita pernah melalui yang lebih berat dari ini? Cobalah untuk tetap kuat wahai hati. Aku percaya bahwa kita bisa melalui semuanya.Tak ada yang tak mungkin,bukan? Maaf hati jika aku sering menyakitimu. Bukan berarti tak menyayangimu. Tapi aku hanya ingin mengajarkanmu agar tetap kuat meskipun sering tersayat. Kau ingat?dahulu kau pernah terluka lebih dari ini?Tapi kita bisa untuk melaluinya bukan? Bertahanlah meski goresan lukamu terpercik oleh perihnya air garam. Bertahanlah karena kelak aku akan merajut hatimu yang patah dengan benang cinta yang selama ini kau nantikan.

Cobalah untuk tetap kuat bersamaku.Ini bukan saatnya untuk kau menyerah.Aku masih membutuhkanmu.Lupakanlah tentang luka. Ini belum saatnya untuk kau jatuh. Hati,percayalah bahwa di ujung sana senja telah menunggu. Senja telah mempersiapkan sinarnya untuk kita. Jingga. Lihatlah betapa indahnya cahaya senja. Dia membawakanmu seberkas asa. Dia tahu jika kau membutuhkannya. Maka dari itu lupakanlah soal rasa,meski ku tahu kini rasa semakin menyelimutimu. Kalau begitu lupakanlah tentang sakit. Karena sakit tidak akan membuatmu bangkit. Sekali lagi,ku mohon bertahanlah wahai hati. Aku yakin bahwa rasa sakit ini tak abadi. Aku yakin kita bisa melewatinya tanpa menyisakan perih.

-Annisa

Annisa elcentia / Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Coprights @ 2016, Blogger Template Designed By Templateism | Templatelib